Wah, ternyata ada aturan minum air putih sesusai berat badan kita loh! Mengapa? Air putih sangat penting bagi kehidupan sehari-hari. Selain menuntaskan rasa dahaga, air putih memiliki banyak sekali manfaat yang bukan main. Kulit yang sehat, terhindar dari dehidrasi, hingga baik untuk kesehatan ginjal, merupakan segelintir manfaat dari air putih. Saking pentingnya, bahkan kita diwajibkan untuk meminum air putih sebanyak delapan gelas sehari.
Lalu, apakah delapan gelas saja mampu memenuhi kebutuhan cairan di dalam tubuh kita? Dalam beberapa sumber, menghitung kebutuhan cairan hanya dengan delapan gelas sehari saja belum tentu cukup.
Hal Yang Harus Diperhatikan: Aturan Minum Air Putih Sesuai Bedar Badan
Kita juga harus mempertimbangkan berat badan yang kita miliki dan kegiatan apa saja yang kita lakukan sehari-hari. Dewasa ini banyak beredar beberapa rumus untuk mengetahui bagaimana sih aturan minum air putih yang sesungguhnya, sesuai berat badan kita seperti berikut
1. Menurut Dr. Edwin Tanihaha, Sp.KK.
Dalam beberapa sumber, Dr. Edwin Tanihaha, Sp.KK. mengatakan bahwa kebutuhan air putih dapat dihitung dengan rumus, berat badan × 30. Misalnya kita memiliki berat badan 50 kg, maka kita dapat menghitungnya seperti ini, 55×30= 1,650 ml. Jadi kebutuhan air kita adalah 1,65 liter. Selain rumus di atas, beliau juga mengatakan jika ibu hamil harus menambah konsumsi air sebanyak 200 ml per hari. Untuk ibu menyusui, beliau menyarankan untuk menambahnya 500-600 ml per hari.
2. Dibagi 30
Dalam beberapa ulasan mengatakan, kita dapat menghitung aturan minum air putih sesuai berat badan dengan membaginya 30. Semisal kita memiliki berat badan 60 kg, lalu kita dapat membaginya dengan angka 30. Jadi, 60:30= 2, kebutuhan air yang harus kita minum sebesar 2 liter.
Selain dua rumus di atas, kita juga harus mempertimbangkan kegiatan apa saja yang mengharuskan kita meminum lebih banyak air putih. Seringnya, tanpa sadar kita melakukan banyak sekali kegiatan harian yang terlihat sepele, namun cukup menguras tenaga. Seperti ibu rumah tangga, mereka membersihkan rumah, memasak, mencuci baju hingga piring, dan mengurus anak-anak mereka. Kegiatan di atas mungkin terlihat ringan dan tidak terlalu menguras tenaga seperti lari maraton. Tetapi, jangan sampai salah menilai, kegiatan di atas juga tidak kalah melelahkan dan dapat mengurangi banyak cairan di dalam tubuh.
Untuk itu, kita diharuskan pintar dalam mengatur jumlah cairan dalam tubuh. Selain menggunakan rumus yang beredar, kita juga harus peka terhadap tubuh kita yang kurang cairan.
Ciri-Ciri Tubuh Saat Kekurangan Cairan
1. Lemas
Manusia memiliki kadar air 60%-70% dalam tubuh. Sebagian organ-organ penting di dalam tubuh akan mengalami penurunan fungsi ketika kita dehidrasi. Itu sebabnya tubuh menjadi lemas ketika kita tidak minum cukup air.
2. Berdasarkan Urine
Kita dapat mendeteksi tubuh yang kekurangan dari warna maupun jumlah urine. Jika kekurangan cairan, maka ginjal kita akan memproduksi sedikit urine. Selain itu, warna urine saat kekurangan cairan dapat ditandai melalui warnanya yang kuning gelap dan memiliki bau yang lebih menyengat.
3. Rasa Haus
Sebagai manusia, sudah layaknya kita banyak bersyukur atas apa saja yang kita miliki. Bagian-bagian tubuh yang masih berfungsi secara normal adalah kenikmatan yang wajib kita syukuri. Ketika kita kekurangan cairan, kita akan mendapat peringatan melalui rasa haus yang sebaiknya tidak diabaikan.
4. Pusing Dan Sakit Kepala
Tidak main-main, kekurangan cairan dapat menimbulkan pusing dan sakit kepala, bahkan memicu migrain. Selain itu, sebuah sumber mengatakan jika kekurangan cairan juga menyebabkan tubuh menjadi lemas dan memicu kemurungan.
5. Linglung
Saat kekurangan cairan, otak akan mengalami penurunan dalam fungsinya. Beberapa sumber mengatakan bahwa dehidrasi membuat kita menjadi bingung, cemas, sulit berkonsentrasi, hingga penurunan ingatan jangka pendek.
6. Kulit Dan Bibir Terasa Kering
Dehidrasi dapat dengan mudah terdeteksi dengan adanya bibir kering dan pecah-pecah. Selain itu kulit kita juga akan terasa kering, bersisik, dan tidak elastis. Hal ini tentu saja dapat merusak kepercayaan diri kita.
Di atas adalah aturan minum air putih sesuai berat badan. Berdasarkan patokan di atas, kita juga harus mengenali kondisi tubuh dan kegiatan kita agar terhindar dari dehidrasi dan memiliki tubuh sehat.
